tags: baca manga
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 bahasa Indonesia, komik
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 bahasa Indonesia, baca
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 online,
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 bab,
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 chapter,
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 high quality,
Yasei no Last Boss ga Arawareta Chapter
51.1 manga scan, , Catalyst
Comment
What do you think?
13 Reactions
4 Comments
Log in to join the conversation
A
Aezrael
about 3 weeks ago
btw, sedikit catatan.
soal nama, gw pake nama yg dipake di official novel terjemahan b. inggris. ya kali aja ada yg bingung sama nama2nya gara2 beda sama sebelumnya.
1. Lufas Maphaahl / Rufasu Mafaru / Ruphas Mafahl
2. Alovenus / Arovinasu / Arovinas
3. Alioth / Arioto
terus sedikit fyi untuk istilah "memetik bunga"
Di Jepang, frasa "memetik bunga" (hana tsumi atau 花摘み) merupakan eufemisme untuk menggunakan kamar kecil, terutama bagi wanita, untuk menjaga kerahasiaan dan menghindari ketidaknyamanan. Ini berfungsi sebagai cara yang sopan dan tidak langsung untuk meminta izin keluar dari suatu kelompok, dan mendorong suasana yang harmonis dengan menghindari referensi eksplisit terhadap fungsi tubuh. Ungkapan tersebut berasal dari kebutuhan untuk mencari tempat pribadi, seperti lapangan atau area hutan, tempat seseorang dapat berjongkok untuk buang air kecil atau besar, tindakan yang mirip dengan postur yang dilakukan seseorang saat memetik bunga.
0/1000 characters
d
drenaldi
about 3 weeks ago
BENER BANGET KATA POLLUX "OTAKMU DITINGGAL DIRUMAH ATAU DIMANA?"
Tapi pollux berani banget ya ngomong gitu, biasanya kalo menghina lufasu sama, zodiac lain langsung auto jadi iblis wkwkwkwk
0/1000 characters
K
Kang Karung
about 4 weeks ago
fyuhh akhirnya nongol juga kebenarannya.. kalau dina ntu avatar si dewi. yah gk bisa nyalahin mc juga sih, krn mc juga lingung sama kejadian tiba2 diisekaikan gtu, trus kepingan ingatan yg hilang, sama sejarah yg tumpuk2 antara game sama novel yg berbeda, apalagi dunia yg nyesuai novel juga dah dirubah-rubah sama si dewi itu pake disebut "skenario dewi" itu. Pasti jadi rumit mikirnya liat kejadian2 selama ini. Bagus mc nyadar klo dina ntu mencurigakan dari awal2, TAPI tau2 gk ada back up buat nglawan balik siasat/kelakarny dina dah berkali-kali mencurigakan gtu (bener2 w nganggepnya mc tau dan bakal mainin si diina balik, ternyata kagak tuh disini). hah bener dah klo dikatain bodoh si mc ini.
0/1000 characters
S
Suaminya Elysia
3 weeks ago
@Kang Karung Dina itu baik woy, Dina itu salah satu bintang ke-13 nya ruphas 200 tahun lalu, Dina membangkang ke Dewi karena tidak menyelamatkan ayahnya dari virus, malahan ruphas lah yang menyelamatkan ayahnya, sehingga Dina sudah tidak percaya lagi sama Dewi dan join ke zodiac secara rahasia sama ruphas, dan Dina lah yg berperan penting dalam mengelabui Dewi selama ini, dina ini jadi semacam agen ganda ruphas ke Dewi, jadi Dewi sampai skrng ngiranya Dina ini masih hormat ke Dewi pdhal mah dia lebih hormat ke ruphas. Dina juga pernah berkata seperti pribahasa "tipu lah sekutumu untuk menipu musuh besar mu". Jadi hanya Ruphas lah yg menyadari kebenaran dari semua ini sejak 200 tahun yg lalu, Ruphas menyadari kalau ini adalah scenario buatan Dina untuk menghadapi Dewi alovenus
0/1000 characters
M
Moccatune
about 4 weeks ago
Maklum coyy, org itu jiwa Lufas yg palsu yg asli mah dah ngilang entah kemana 😁
0/1000 characters
A
Anggi
4 weeks ago
@Moccatune Keknya ngga deh bro, jiwa lufas ama mc kan udh kegabung trs jg mungkin aja itu sifat bawaan lufas aslinya kek gtu
0/1000 characters
M
MSK ZERO
4 weeks ago
@Moccatune jiwanya lufasu itu tidak pernah menghilang, cuman berpindah tubuh saja dan ingatannya yg tersegel.
jd lufasa yg sekarang itu sebenarnya yg asli, cuman ingatannya yg tersegel, dulu ada yg pernah bilang sewaktu lufasu tersegel jiwanya pindah ke dunia yg lain(dunia modern) nah sekarang jiwanya itu sdh kembali. nnti dengan seiring waktu segel ingatan akan terlepas dan jg lufasu tersegel 200 thn yg lalu itu bagian dari rencanya lufasu sendiri.
di chapter awal ada yg komen seperti ini
Comment